Dkn. Joseph Ohoiledjaan
KABAR GEMBIRA DARI AIRLOUW
Kurang lebih satu bulan, saya datang dan tinggal di Airlow. Airlouw adalah tempat ziarah atau wisata rohani keuskupan Amboina. Tempat ini juga menjadi pusat binaan spiritual umat Katolik. Tempat ini juga digunakan oleh Gereja non Katolik dalam kegiatan rohani. Lokasi Airlouw berada pada tempat yang strategis. Jauh dari keramaian kota, dan cocok dalam membangun hidup rohani, seperti, rekoleksi, meditasi, kontemplasi, devosi dan praktek hidup doa lainnya.
Selama bulan November, para diakon dan peserta BINUS II lainnya yag datang dari komunitas Kateketik, para frater dan calo frater serta perwakilan Orang Muda Katolik, dari wilayah keuskupan Amboina membagun hidup rohani lewat binaan khusus. Para peserta BINUS kurang lebih 50 orang. Mereka dibina oleh biarwan dan biarawati CSE dari Lembah Karmel, serta dua orang misionaris awam dari Komunitas Tritunggal Maha Kudus (KTM).
Selama empat pekan, berada dalam asuhan binaan khusus. Saya menerima pengajaran-pengajaran iman, spritualitas hidup rihani, cara berdoa dan bermeditasi, cara menyembuhkan dan mengusir roh-roh jahat, dan banyak hal lagi. Semua pengajaran yang diberikan, tujuannya adalah pelayanan pastoral di tengah umat. Sebuah harapan dari setiap mereka yang telah memfasilitasi kegiatan ini adalah, sekiranya kami menjadi pewarta yang baik dalam pelayanan terhadap umat. Diutus untuk membawa kabar sukacita, membawa kegembiraan, membawa Kristus, dan Injll kepada mereka yang dilayani. Menjadi pelayan pastoral yang baik secara moral, berkualitas dalam intelektual, dan menjadi pribadi yag berwibawa dalam penampilan.
Zaman milineal ini, Gereja membutuhkan kaum muda. Kaum muda yang memiliki wawasan tetang perekmabngan zaman, kaum muda yang memiliki samangat hidup baru dalam roh. Kaum muda yang mampu membaca tanda-tanda zaman, dan kaum muda yang mempu menanggpi kebutuhan zaman dengan terang iman. Maka, dalam kesempatan BINUS ini, hal penting bagi saya adalah, semangat hidup baru dalam roh yang menggerakan untuk menjadi pewarta milineal. Praise and worship, pujian dan penyembahan, mungkin adalah cara baru, atau semangat baru untuk menggerakan anak muda menjadi aktif dalam kumpulan kaum muda. Ada harapan dan antusiasme tersendiri dalam diri untuk bisa menjadi pribadi yang mampu membawa kabar sukacita dalam dunia dewasa ini. Sebagai calon imam, tentunnya hal pewartaan adalah bagian dari panggilan hidup. Maka pantaslah semangat itu ada dalam hati, agar nantinya menjadi seorang imam yang benar-benar membawa Kristus kepada umat.
Pada akhirnya, suatu pertanyaan reflektsi bagai saya sendiri. Setelah menyelesaikan kegiatan BINUS II selama sebulan di Airlouw, apa yang akan saya bawa kepada tempat tugas saya? Saat ini saya sedang menjalankan tahun diakonal di Seminari TOR Tobelo. Diantara semua hal yang telah saya terima salama kegiatan BINUS, bagi saya SPIRIT adalah harta yang saya temukan dan bawa kembali ke tempat tugas saya. Spirit hidup doa, spirit pelayanan, spirit kerja, spirit mengajar, spirit disiplin dll, adalah sebuah hadia terindah dari kegiatan BINUS.
SPIRIT itu akan saya usahakan untuk hidupi dalam tugas dan pelayanan, serta pembinaan bagi para calon imam di Komunitas TOR SIVAZ Tobelo.